Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2021

Pemerintah Korea Selatan Akan Melakukan Program Vaksinasik Untuk Anak Umur 12-17 Tahun

Seoul -  Korea Selatan akan memulai vaksinasi COVID-19 untuk anak berusia 12-17 tahun dan menawarkan suntikan penguat (booster) kepada warga berusia 75 tahun ke atas sebagai upaya negara itu untuk kembali hidup typical pada akhir Oktober. Komite penasihat vaksinasi dari Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea ( KDCA ) telah memutuskan bahwa manfaat vaksinasi anak-anak lebih besar daripada risikonya. Namun, Direktur KDCA Jeong Eun-kyeong menyarankan para orang tua yang memiliki anak sehat, misalnya tidak memiliki penyakit bawaan, untuk mempertimbangkan manfaat vaksinasi dalam membuat keputusan. Meskipun menyetujui vaksinasi untuk anak-anak berusia 12-17 tahun dengan suntikan Pfizer, KDCA dan pemerintah tidak mewajibkan semua anak untuk divaksin. Jeong mengatakan dosis booster awal dari vaksin Pfizer/BioNTech dan Moderna akan diberikan kepada mereka yang memiliki sistem kekebalan yang lemah atau dianggap berisiko tinggi, yaitu lansia serta penghuni dan staf panti jompo. Dilansi

Parpol yang Mendukung Presiden Putin Kembali Memenangkan Pemilu Parlemen

Moskow -  Partai Rusia Bersatu yang berkuasa, yang mendukung Presiden Vladimir Putin, mempertahankan kursi mayoritasnya di parlemen setelah pemilihan umum selama tiga hari. Namun, partai itu kehilangan sekitar seperlima dari dukungannya, menurut hasil sementara pada Senin. Dengan 33 persen suara yang dihitung, Komisi Pemilihan Pusat mengatakan Rusia Bersatu telah memenangkan lebih dari 45 persen suara. Saingan terdekatnya, Partai Komunis , meraih sekitar 22 persen suara. Meskipun hasil itu merupakan kemenangan yang mengesankan, angka itu akan menjadi kinerja yang lebih lemah untuk Rusia Bersatu daripada terakhir kali pemilihan parlemen yang diadakan pada 2016, ketika partai tersebut memenangkan lebih dari 54 persen suara. Ketakpuasan selama bertahun-tahun terhadap standar hidup yang merosot, juga tuduhan korupsi yang dilancarkan kritikus Kremlin yang dipenjara, Alexei Navalny, membuat dukungan semakin menurun. Selain itu, gerakan taktis yang dilancarkan sekutu-sekutu Navalny terkait p

Musibah Kebakaran Melanda Pasar Baso Agam Ada Sekitar 24 Kios Hangus Terbakar

Sumbar -  Kebakaran melanda Pasar Baso di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat, Selasa (14/9) dini hari. Sedikitnya 24 petak kios semi permanen yang berada di Blok G hangus dilalap si jago merah. "Kami mendapatkan informasi kebakaran itu sekitar pukul 02.30 WIB, dan langsung menuju ke lokasi," kata Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadan Kebakaran Kabupaten Agam Kurniawan Syahputra saat dihubungi. Menurut dia, petugas membutuhkan waktu sekitar dua jam untuk memadamkan api. "Pemadaman serta pendinginan bisa diselesaikan sekitar pukul 04.30 WIB. Kami berupaya memadamkan sekaligus memutus kobaran api agar tak merembet lebih luas," katanya. Ia mengatakan, penyebab kebakaran yang terjadi di kompleks pasar itu masih diselidiki oleh aparat kepolisian. "Polisi telah datang untuk memeriksa lokasi kejadian, pagi ini tim Inafis juga telah ada di lokasi," katanya. Kebakaran yang terjadi di Pasar Baso tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Namun, kata K

Software Otomatis Tolak Jutaan Pelamar Kerja yang Membuat Para Pelamar Susah Mendapat Kerja

Jakarta -  Ditolak dari sebuah lowongan kerja bisa jadi bukan disebabkan oleh kurangnya skill yang dimiliki sang pelamar. Riset terbaru dari Harvard Company Institution mengungkap bahwa software perekrutan otomatis juga berperan dalam penolakan lowongan kerja. Dalam studi yang dipublikasi pada awal September 2021 tersebut, peneliti mencoba mengidentifikasi sejumlah faktor yang menghalangi orang mendapat pekerjaan. Orang-orang ini, yang disebut ' surprise employees ', mungkin tak mendapat kerja karena perangkat lunak perekrutan otomatis langsung menolak mereka berkat konfigurasi kriteria yang salah, kata peneliti. Peneliti menjelaskan, studi mereka didasari oleh survei terhadap lebih dari 8.000 covert employees dan lebih dari 2.250 eksekutif perusahaan di seluruh AS, Inggris, dan Jerman. Hidden employees sendiri merujuk kepada (1) orang-orang yang lama enggak kerja dan lagi mencari kerja; (2) orang yang enggak kerja, tapi mau bekerja di kondisi yang tepat; atau (3) mereka yang